Minggu, 12 Juli 2020

Kunci Produktif Menulis


Resume Kuliah Online Belajar Menulis Pertemuan ke 15
Oleh Agathe, S.Pd

Narasumber kuliah online pada pertemuan ke 15 bernama Dr. Ngainun Naim, beliau adalah salah satu Dosen di IAIN Tulungagung. 


Mengawali perkuliahan malam ini, beliau mengatakan bahwa guru adalah kunci penting dalam dunia pendidikan. Jika guru berkualitas, maka kemungkinan besar kelas yang diajarkannya juga , tetapi jika gurunya kurang berkualitas, tentu hasil belajar pembelajarannya juga kurang sesuai dengan harapan. 

Salah kunci penting peningkatan kualitas guru adalah dengan membangun literasi. Literasi berarti budaya membaca dan menulis. Seorang guru yang mau terus membaca buku dan menulis memiliki peluang untuk semakin meningkatkan kualitas dirinya. Semakin banyak karya yang dihasilkan maka akan memiliki kontribusi penting bagi kemajuan pendidikan. 

Ada kunci - kunci penting  untuk produktif menulis, yaitu:
1.  MOTIVASI. 
  • Motivasi karier. Khusus untuk grup belajar menulis, semakin mahir menulis maka semakin lancar karier yang ditempuh.
  • Motivasi materi. Menulis itu menghasilkan honor. Bagi penulis yang sangat terkenal, honor memang sangat berlimpah. Namun jumlah mereka yang beruntung dari sisi ini tidak terlalu banyak.
  • Motivasi politik. Menulis ditujukan untuk mencapai tujuan politik tertentu.
  • Motivasi cinta. Menulis karna memang mencintai aktivitas menulis.
Apapun motivasi yang dipilih akan mempengaruhi tulisan atau buku yang akan dihasilkan.

2. MEYAKINI BAHWA MENULIS ITU ANUGRAH.
Banyak orang yang mau menulis tapi tidak mampu mengerjakannya; bisa karena kesibukan atau sejuta alasan lainnya. Banyak yang sesungguhnya mampu menulis tetapi tidak mau menulis. Karena itulah bisa menulis adalah anugerah luar biasa yang harus disyukuri. Cara mensyukurinya adalah dengan terus menulis.
Beliau mengatakan semua orang bisa menulis. Misalkan lulusan S-1 melalui tugas makalah, anggap saja 1 makalah terdiri dari 10 halaman x 8 semester maka jumlahnya 800 halaman, ditambah laporan KKN dan skripsi  berarti sekitar 1000 halaman. Lulusan S-2 berarti sekitar 500 halaman. Lulusan S- 3 paling tidak sekitar 2500 halaman sudah yang ditulis. Tapi mengapa ada yang masih kesulitan menulis? Ada beberapa kemungkinan penyebabnya:
Sekarang mari kita urai mengapa kok masih ada yang kesulitan menulis padahal pengalaman menulisnya sudah ribuan halaman. Ada beberapa kemungkinan; [1] Selama kuliah hanya menjadi anggota kelompok yang tidak pernah menulis makalah. Hanya ikut membiayai foto kopi.
2. tidak menulis karena dibuatkan orang lain.
3. menulis dengan melakukan “kanibal” tulisan orang lain. Misalnya mendapatkan bahan di googe lalu dipotong sana-sini sampai berbentuk layaknya tulisan.
4. begitu mendapatkan tugas langsung berburu referensi. Tidak berpikir apa yang harus ditulis. Begitu referensi didapatkan segera dibuka, diketik, lalu tutup. Ganti referensi berikutnya, dibuka, diketik, lalu tutup. Tugas penulis biasanya di akhir kutipan: "berdasarkan paparan diatas dapat disimpulkan bahwa".

Beliau mengatakan menulis itu membuat kita menjadi berbeda dibandingkan kawan-kawan yang lainnya. Sesederhana apa pun buku yang kita hasilkan itu tetap memiliki kontribusi penting. Jangan dengarkan nyinyiran yang tidak konstruktif. Selama  terus menulis maka akan menjadikan kita sebagai makhluk yang berbeda dengan kawan-kawan lainnya.

3. MENULIS ITU MEMBAWA BANYAK KEAJAIBAN DALAM HIDUP
Pak Naim mencontohkan, Pak Wijaya Kusumah--Omjay-- seorang bloger, youtuber dan guru, mengatakan bahwa menulis setiap hari itu telah memberikan keajaiban dalam kehidupan.
Beberapa bentuk keajaiban yang Omjay rasakan adalah:
1. mendapatkan banyak materi. Karena rajin menulis, bukunya mendapatkan banyak royaliti.
2.  sering diundang sebagai pembicara di berbagai forum.
3. memiliki banyak teman. 
4. Bisa membeli peralatan yang dibutuhkan dalam kehidupan. 
5. tulisan adalah alat perekam kehidupan yang ajaib.

4. TIDAK MUDAH MENYERAH
Dr. Naim mengatakan banyak orang ingin menulis,  tetapi semangat menulisnya naik turun. Saat ikut kegiatan kepenulisan semacam ini, semangat menulisnya berapi-api. Tetapi saat kembali ke dunia nyata, ke dunia kehidupan sehari-hari, semangat itu perlahan tetapi pasti memudar dan akhirnya hilang sama sekali. Saat bersemangat, menulis berlembar-lembar halaman dalam sehari terasa ringan. Saat tidak bersemangat, satu paragraf pun terasa berat sekali. Bahkan sangat mungkin berbulan-bulan tanpa menulis sama sekali.
Menulis lima paragraf yang dilakukan rutin setiap hari jauh lebih baik daripada sepuluh halaman yang dilakukan tiga bulan sekali.

5.  BERJEJARING.
Jadi penulis jangan menepi. Memang saat sekarang kita harus menepi karena Corona, tetapi bukan berarti tidak berinteraksi. Bangun jejaring kepenulisan. Ikut kegiatan semacam ini juga dalam rangka berjejaring.

6.  MENULIS SEBANYAK-BANYAKNYA. Menulislah setiap hari tanpa henti. Lakukan secara terus-menerus. Jika Anda merasa tulisan Anda tidak baik maka dengan menulis setiap hari tulisan Anda akan otomatis menjadi baik.

Kunci itu alat untuk membuka. Kalau kita mendapatkan kunci tetapi kunci akan sebatas sebagai kunci jika tidak difungsikan.
 
Beberapa penjelasan Dr. Naim melalui sesi tanya jawab:
1. Kriteria tulisan yang baik dan berkualitas adalah:
 (a)  selesai ditulis.Ini penting. Sebagus apa pun ide, jika belum selesai ditulis ya belum bagus.
(b) Minim salah ketik atau salah teknis. 
(c ) Bahasa menarik dan didukung oleh logika berpikir yang baik.
2. JIka ingin diterima penerbit, ikuti gaya dan kebijakan penerbit.
3. Menjaga konsistensi dalam menulis:
(a) Semua kebiasaan awalnya dipaksa. Bangun komitmen untuk rutin menulis. Awalnya paksa, lama-lama akan terbiasa.
(b) Setiap orang memiliki jadwal yang seharusnya disusun dan ditaati.
 4. Ada 4 jenis MALU dalam menulis:
 (1) MALU untuk menulis. Tidak akan bisa menulis.
(2) MALU kalau menulis dan tulisannya dibaca orang.
(3) MALU sudah mulai hilang. Pokoknya nulis
(4) MALU TIDAK MENULIS.
 
Mari kita praktekkan agar kita produktif menulis.




 



5 komentar:

Cara Membuat e sertifikat otomatis terkirim ke email

 Cara membuat e sertifikat terkirim ke email: 1. Desain template sertifikat di Canva 2. Buat folder materi dll di google Drive. 2. Di Canva ...